Monday 19 November 2007

I'm here...

still waiting........
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait
Wait

.......

Sunday 18 November 2007

I wanna be free

I WANNA BE FREE....
"FD"

Seperti katamu, Matahari dan Rembulan memang tidak akan pernah bersatu..Dia sealu berkejaran, berusaha mengandeng tangan satu dengan lainnya, namun takdir tidak pernah memihak..Maafkan aku...semua terjadi karena kita terlalu berambisi mewujudkan semua...

Dan kini kita menangis bersama diantara kepingan masa lalu yang kian pudar...
Mimpi itu lagi....

Kenapa mimpi itu datang lagi...ini udah kali yang ke empat dalam minggu ini...pertanda apa..??

Saturday 10 November 2007

Sepiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii..

But I Love it...

Monday 5 November 2007

Kalau saja

Begini saja, kalau aku memang tidak dibutuhkan lagi disini, biarlah aku pergi...aku tidak mau jadi kambing congek yang tidak berguna disini...menyesal rasanya ini terjadi...

Thursday 1 November 2007

Terperangkap Segitiga

Nga bosan bosannya...dasar bajingan
Sulit, Rumit dan Membingungkan

Apa yang bisa kita katakan saat ini, keadaan menjadi kian tak terkendali dan aku hanya bisa terdiam..Terdiam..?? ya terdiam. dalam sepi, dalam kebingungan dan dalam kepasrahan..seperti kataku, keadaan jadi tak terkendali dan diluar dugaan...
Terima kasih untuk semua....

Monday 24 September 2007

Maafkan aku

Maafkan aku..bukan karena nga mau meluluskan permintaanmu, namun belum sempat dan berat rasanya menggoreskan tangan untuk menuliskan kalimat itu kepadamu..

Maafkan aku..aku akan membuatnya namun harus mematikan dulu perasaan ini agar mudah melakukannya...
F***K Diare (baca Diare sialan)

Tak terasa sudah memasuki bulan puasa, dan udah seminggu berpuasa..ups..maaf bolong dua kali..karena diare..dan dirawat di RS..menyedihkan...udah nga ada teman, nga ada sodara...dirawat sendiri dan tagihan kartu itu membengkak lagi...Hik hik...

Saturday 1 September 2007

Monday 30 July 2007

Memilih

Meski belum siap untuk kesana, aku ingin Kau cabut saja nyawa ini agar sakit tidak berlanjut ke ujung waktu...Amiin
Sendiri...(Biarkan aku)

Boleh khan kalau aku minta aku sendiri, aku tidak lagi pantas untuk kamu...sangat tidak pantas..kalau diteruskan, justru malah akan membuat sakit dan semakin menebar bom waktu yang siap meledak kapan saja...makanya aku kemudian memilih jalan ini..untuk kebaikan kamu dimasa datang, mohon jangan sumpahi aku...karena lambat laun karma itu akan datang juga...

Tuesday 24 July 2007

Lama

Udah lama nulis, sampai aku lupa password blog ini...dan pada akhirnya setelah membongkar semua rak catatan di otak, satu kata pembuka itu ditemukan terselip di bilah-bilah ingatan...

Thursday 10 May 2007

Sadar....

Aku tahu ini sakit, tapi seperti kataku, inilah pilihannya..maafkan aku..maafkan aku

Monday 23 April 2007

"Bagaimana kamu akan berkata selamat tinggal kepada seseorang yg tidak pernah kamu miliki?
Kenapa tetes air mata yang jatuh demi seseorang yg tidak pernah menjadi kepunyaan mu?
Mengapa kau gantungkan asa dan harapan kepada orang yang entah seperti apa?
Kenapa kamu mencintai seseorang yg cintanya kelak tak pernah untukmu?
Akan kau kemanakan cinta dan kasih mu?
Ini hanya sebagai bahan renungan saja karna cinta tak selamanya indah dan manis"

YA (21/04/07)
(Aku temukan kalimat ini di FSmu..)

Surat untukmu

Aku sengaja menulis surat ini untukmu. Saat ini sudah jam 12 siang, kantor ini begitu sepi karena ditinggal pergi makan siang oleh para pegawainya. Aku merasa mendapatkan kesempatan emas untuk menumpahkan unek-unek ini.

Entah kenapa tadi pagi, ketika aku membuka blogmu, ada sebuah testi yang membuat aku tersudut dan merasa tidak nyaman.

Kenapa pula aku tidak nyaman, itu kalimatmu ketika aku beritahu aku tidak suka dengan kalimat itu. Kenapa tidak, kalimat itu membuatku tersudut. Aku tahu dan sadar siapa diriku, aku tahu serta faham bagaimana mengatasinya. Namun kalimat itu membuat aku menjadi seperti terlempar jauh dan tidak mampu berbuat apa-apa.

Aku ingin meraihmu dan sudah kudapatkan lebih dari separuh dirimu dan begitu sebaliknya. Kamu sudah mendapatkan lebih dari separoh diriku. Tidak cukupkah bukti bagi kita selama ini. Kurangkah rasanya bagimu untuk meyakinkan dirimu bahwa aku akan menjadi bagian darimu utuh suatu hari kelak..

Aku hanya minta kamu bersabar, dan menunggu. Aku sedang mengumpulkan kekuatan untuk memutuskan dan membuat bendungan di matanya agar sungai bening itu tidak melimpah keluar.

Sudah terlalu banyak persoalan antara aku dan dia--sudah terlalu. Dan aku juga sudah bercerita padamu bahwa aku tidak sanggup lagi. Aku bukan lelaki yang baik baginya. Namun aku akan menjadi lelaki yang baik bagimu..

Tunggulah aku, jangan putus urat sabarmu..
Doa

Ya Allah....Ya Tuhan..Jika memang perpisahan adalah yang terbaik bagi kami saat ini, jadikan hal itu mudah dan tidak meninggalkan rasa sakit..Buanglah luka itu dan jadikanlah kebahagian padanya, dan berikanlah kebahagianku untuknya..

Jakarta, Di ujung April 2007

Sunday 8 April 2007

Ini baru kerjaan...

Aku menyukai pekerjaan ini..serasa kembali menemukan jalan pulang kerumah yang pernah kutinggalkan sekian lama..mudah mudah betah..he he he...masa baru dua hari kerja udah resign...nga lucu...

Friday 6 April 2007

Huuuuaaaaaahhhhhhhhhhhhh....


Hhhuuahhh..terima kasih..atas pertolongannya dan juga bantuan mas Isnaini karena setelah nga tau harus ngapa-ngapain dengan blog ini selama dua hari karena kehilangan template...kini gelombang ini dapat bergerakkembali..terima kasih..terima kasih..

Saturday 31 March 2007

Me and My Self

Laki laki itu berkata pada dirinya sendiri, "Tidurlah, beristirahat dan rebahkan dirimu. nikmati sejenak waktu untuk menghirup udara segar dan keluar dari kepekatan kabut persoalan"
Kampung kecilku..

Aku rindu kampung keccilku di Pariaman sana, sebuah jorong kecil yang diterletak di seberang sungai, dengan air yang berasal dari puncak gunung Tandikek..sebuah kampung yang nyaman dan jauh dari kebisingan kota..

Dulu waktu kecil aku hidup disitu, menikmati masa kecil dalam asuhan nenek yang sangat disiplin termasuk dalam urusan keuangan. Menikmati mandi pagi dan sore di sungai yang kami bisa melihat batu-batu didasarnya, terjun dari atas bukit dan menyelam sambil mencari udang atau ikan mungkuih khas dari sungai itu setelah lelah bermain bola. Atau menikmati pekerjaan sampingan sebagai pengangkat padi dan batu.

Aku rindu kampungku, karena di Jorong kecil dan indah itu, ada sawah dan ladang kami, dan disana pula Nenek dan Ibuku tidur dalam damainya kasih Yang Maha Kuasa. Akupun mungkin akan seperti ibu, jika ajal menjemput, aku mau ditidurkan disamping ibu dan nenekku. Karena sangat sedikt sekali waktu yang telah kulalui bersama mereka ketika dunia kami sama.

Beberapa waktu lalu sebelum kembali ke kota ini, aku menyempatkan diri menemui Ibu dan nenek, meminta doa restunya, memohon maafnya, agar aku tidak tersesat dalam kegelapan di perantauan. Aku rindu kampungku, aku rindu rumahku di sebuah desa kecil dengan sugai jernih yang mengalir deras di halamannya..

Friday 30 March 2007

Semoga Betah ya Bo...

Besok (Senin) adalah hari pertama aku masuk ke kantor baru...semoga betah, dan tidak lagi berpikir untuk terbang tinggi dan menjauh lagi...sayap kecil ini terlalu lelah untuk dipaksa terbang menjauh dari kenyataan...

Semoga betah, semoga kerasan..semoga berkenan...Amiin...

BLP

Wednesday 28 March 2007

Lagi asyik dengan "NA" dan "IA" serta "AA"

,
Jangan salah terjemahkan dulu "NA" itu apa dan siapa..."NA", "IA" dan "AA" yang aku maksud adalah Nicky Astria, Ian Antono dan Ahmad Albar...Aku memang penggemar berat Mbak Nicky, Om Ian dan Om Iyek, Mbak Nicky karena suaranya, Om Ian karena raungan gitarnya dan Om Iyek karena aksi panggung dan suaranya yang memang tidak ada saingan hingga kini...

Kedua penyanyi itu, Nicky dan Iyek, (Maaf mbak dan Om...) tidak akan besar tanpa sang jagoan Ian Antono...dulu waktu kecil aku sering nyuri-nyuri waktu dengerin tape anak anak kos sebelah yang muter God Bless dan Nicky, maka jangan heran, bagi kawan kawan yang kenal, kalian akan menjumpai aku dengan perangkat mp3 player yang penuh dengan musik Ian Antono dan Ahmad Albar serta lengkingan suara Nicky Astria...

Meski ada beberapa lagu Iwan Fals, seperti Mata Dewa, Nona, Yang Terlupa, tau lainnya...namun dari sekian banyak lagu itu, aku paling suka Rumah Kitanya GB, Misteri Cintanya dan Kasihnya Nicky, serta Zakianya Ahmad Albar...

Satu hal...kapan ya aku bisa nge-jam bareng Ian Antono untuk ngiringi Nicky dan Ahmad ALbar nyanyi...aku maen druam tau gitar...Ian mainin melodinya....

AMiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin.... he he I wish...
Visi Indonesia 2030...
(Mimpi Kali yeeee)


Mudah mudahan saja yang diimpikan itu bisa terwujud, tapi apa taun itu gw masih ada ya...soalnya kalau dihitung gw lahir taun 1976, jadi kalau masih idup, tu di taun 2030 umur gw adalah 2030-1976=54 taun...

Jika melihat pada usia hidup orang Indonesia, mungkin saja (Insya Allah gw masih ada dan beredari dimuka bumi ini...Amiin...

Monday 19 March 2007

In Memorium Ode Barta Ananda

Tak terasa ya Ciak..udah dua tahun berlalu...apa kabar disana...baik baik khan..jangan nangis lagi ya..semoga nanti kita bertemu lagi dan menangisi hujan..
--------------Think 1000 XX !!!

Maksudnya apa ???
Apa maksudnya...

Adalah hal yang normal tentu ketika aku merasa kesepian, merasa tidak berarti dan merasa dikhianati...Aku tidak pernah berinvestasi sebelumnya pada hal-hal yang buruk..tapi entah kenapa..aku kini malah merasa ditinggal dan dikhianati...




Saturday 17 March 2007

Catatan pagi hari..

Aku disini mencatat detik detik kegalauan,
yang tak lain penjelmaan detak jantung menjelang kematian


Jakarta, pagi hari di bulan Maret

Thursday 8 March 2007

Rindu

Sajak Boby Lukman
Rinduku Padamu seperti ombak di tepi pantai yang tak kenal lelah menyentuh tepi
Rinduku Padamu seperti matahari yang selalu datang dipagi hari depan jendela kamarmu
Rinduku Padamu jauh didalam dasar hati tak terukur tak tersentuh noda... dan hanya untukmu

Padang, 20 Juli 2002
Tuhan dan Keadilan

Aku tidak mengutukMu Tuhan..aku tidak mengutukMu..Maafkan aku..

Aku bertengkar dengan Fitri. Entah sudah kali yang keberapa kami bertengkar, sudah tidak bisa kuhitung, karena memang aku tidak punya catatan dan tidak pula pernah mau memberi tanda di dinding sebagai sebuah pertanda perkalian pertengkaran kami.

Persoalannya adalah protesku pada Tuhan. Ya..Aku protes pada Tuhan...Tuhan yang maha adil dan maha pemberi itu, mana Dia, mana Dia..Aku tidak kunjung merasakan keadilan Tuhan. Fitri yang religius dan sabar itu...wanita manis cantik dan manja yang kunikahi itu menangis sambil terus melafazkan doa doa..

Aku tidak peduli, bagiku keadilan belum datang, bagiku Tuhan belum menunjukkan bahwa Dia sayang kepadaku. Aku tidak memprotesMu Tuhan. Aku hanya meminta hakku. Tolong berikan padaku..

"Baiklah"

Dan pada akhirnya tak satupun kata mewujud meski sudah kuhapal semua huruf dan rangkaian kata. Baiklah, mari selesaikan saja rindu ini disini dan berpaling berputar menjauh..Baiklah..baiklah..

Bogor, March 2007

Friday 2 March 2007

Ibu dan Ulang Tahun

Syamsimar, BA
3 Maret 1942 - 28 Agustus 1992

Hari ini mungkin terlalu cepat bunda, jauh sebelum waktunya tiba, tapi Bu, lebih baik menyampaikannya lebih dulu khan sebelum terlambat..

Selamat ulang tahun Bu, semoga selalu damai dan tenang disana..

In Loving Memory My Beloved Mom
Semoga

Semoga kali ini berhasil...Amiin..

Wednesday 28 February 2007

"Aku nga pernah dengar soal itu".
IHP. di lantai 5 sebuah kafe di gedung Mulia Kuningan

Aku bertemu dengan Bang Ivan , sesuai janji aku datang tepat pada waktunya, dan jauh dari bayanganku sebelumnya, bang Ivan ternyata tidak kaku dan malah sangat ramah. Kami bicara banyak soal televisi, berita dan kehidupan jurnalis.

Tidak hanya itu, kami juga bicara banyak tentang persoalan yang kuhadapi. Singkatnya, CV dan beberapa lembar aplikasi bertukar tempat, dari daypack eiger milikku ke tangannya.

Sampai pada ujung pertemuan, aku mendahului dengan mengatakan, entah tepat entah tidak dan entah berguna atau malah akan jadi sampah, aku membantah semua fitnah yang kuterima kepadanya..

kalian tahu apa jawaban bang Ivan..?? ini jawabnya...

Aku nga pernah dengar soal itu, tapi yang jelas, begini saja, jagad jurnalistik ini adalah jagat yang penuh dengan kata-kata, jangankan kamu yang masih belia disini, aku juga pernah diperlakukan sama..

Tuesday 27 February 2007

MENCUMBU HUJAN

kucumbui hujan yang jatuh di pangkuan bumi
kurayu hingga tetes yang terakhir menari
di luar jendela kamarku
ingin kubiarkan rintiknya menyirami sisa-sisa penatku
membasuh galau hatiku sore ini…


Bandung, 27 November 2002


Ini puisi dari syahfida..nama yang pernah lekat dalam hari hariku dalam rentang waktu 2002-2003 lalu, sebelum aki bertemu dengan Fitri.. entah kenapa akhir akhir ini aku selalu teringat pada masa lalu, masa masa dimana masih ada aku yang sendiri, dan masa dimana masih ada ibu, nenek serta kelompok wartawan jomblo yang selalu bersaing meraih kegagalan merayu wanita.

aku sudah tidak sendiri, mereka juga, Fida juga. tapi entah kenapa aku ingin kembali kemasa itu. Masa dimana masih ada aku dan bukan kami, kita atau bersama.

Sungguh aku tengah ingin sendiri, maafkan aku, aku hanya ingin menikmati sepi.
TAK ADA PUISI HARI INI

: kado ultah buat seorang “B”

tak ada puisi hari ini
ketika kata-kata rindu tlah mati terkunci
ketika kalimat-kalimat cinta tlah usang dan basi
ketika bait-bait pujian tlah habis terkikis
tak ada, tak ada lagi yang dapat kutulis
maka ijinkan aku ‘tuk jadikanmu puisi
di hari ini…

Bandung, 18 Juni 2003
poem from my ex girl friend
"......"

Masih kukenang dengus nafasmu dari percintaan kita semalam.
Mari sayang, jangan hapus keringat cinta yang kita mainkan.
Biarkan juga rindu dan kepedihan ini menyatu hingga dilahirkan
dan suatu saat kelak, ia akan menjadi saksi pertemuan masa lalu kita.

Padang, Januari 2007

Terima kasih...

Terima kasih telah membuat malam ini menjadi indah dan bersejarah...terima kasih dan semoga kita bisa menikmati lagi...

Friday 23 February 2007

".........."

Kesepian ini begitu indah dinikmati...
INI BUKAN PUISI
(mungkin memang harus berakhir)

ini bukan puisi ini adalah tangisanku jika kau mendengarnya di sana jangan dulu kau palingkan hatimu lihatlah airmata yang kubungkus dalam doa di sinilah semua bermula dan harus berakhir…

Jakarta, 12 Mei 2004

note: poem from my ex girlfriend
"Tanpa kita adapun hidup akan terus berjalan, jadi, daripada diam lebih baik ikut serta dalam kereta kehidupan dan menjadi bagian dari padanya...gimana setuju..angukkan kepalamu tanda setuju..."

Boby Lukman, Padang=17 Januari 2007

Thursday 22 February 2007

Fitnah

Entah darimana datangnya tuduhan itu, dan entah siapa yang pertama kali menyampaikannya, aku sudah dicap sebagai seorang yang tidak baik...Dia telah memberitahuku tentang itu..

Aku sudah tanya sebelumnya ke sini dan sini tapi semua mereka malah menyebut tidak tahu...dan mereka juga heran, kok ada itu..Temanku ini pernah menyebutkan kalau itu tidak pernah ada dan aku percaya dia..Dan kini aku yakin bisa saja ia sengaja menyampaikan itu dengan maksud yang hanya dia dan Tuhannya yang tahu...

Semoga kalian dikutuk sampai tujuh turunan kalian...semoga, dan aku yakin doaku akan terkabulkan...


Tuduhan itu

Ternyata tuduhan itu telah membuatku tidak dipandang sebagai siapa-siapa saat ini...

AKU BERSUMPAH, DAN INI SUMPAHKU, ATAS NAMA TUHAN YANG KUSEMBAH, KALIAN JUGA AKAN MERASAKAN KEPAHITAN YANG KUALAMI INI HINGGA ANAK DAN CUCU KALIAN...





Tuesday 6 February 2007

Akhirnya....



Aku harus pergi meninggalkan semuanya...selamat tinggal...mari lambaikan tangan agar semua menjadi mudah dan tanpa airmata..Aku harus pergi...jabat tanganku dan lambaikan tanganmu...terima kasih untuk semua..

Tuesday 30 January 2007

Jangan menyerah Bo...

Ayo..Boby, jangan menyerah, semangat dong...hidup harus terus berjalan, dan kamu tidak boleh ketinggalan kereta...
Aku tidak akan Menyerah...Sumpah...Tidak akan

Kalian boleh bakar tubuhku,
Kalian boleh sayat dagingku,
Kalian boleh lakukan apa saja

Tapi tidak akan mengubah pendirianku...
Sumpah, Aku tidak akan menyerah...

Monday 15 January 2007

SEPOTONG SENJA, SEMANGKUK MIE INSTAN, DAN SEBOTOL FRESS TEA, SERTA BERTEMAN SEBATANG SAMPOERNA A Mild MENTHOL

Valia dan Airmata

Dengan alasan tertentu...postingan ini terpaksa dihapus...mohon maaf jika tidak berkenan...

Monday 1 January 2007

Tenggelam



"Kumakin tenggelam ke laut yang paling dalam"
Anggun C Sasmi -1992


Hari berganti hari, bulan berganti bulan dan tahun berganti tahun, semua mengalir begitu cepat dan tanpa terasa. Semua berjalan dengan irama yang terasa membosankan, mengasyikan dan melelahkan.

Perjalanan tahun ini dimulai dari sebuah keisengan dan berakibat fatal di kemudian hari. Iseng mempermainkan hati dan diperkarakan hati yang iseng juga..



Memasuki bulan kedua, perhu mulai dikayuh menjauhi garis pantai, sebuah biduk rumah tangga telah berpamitan untuk mengarungi samudra kehidupan.

Bulan ketiga, yah...yang namanya rumah tangga baru tentu perlu penyamaan persepsi, namun ada proses penyamaan yang dilakukan secara normal dan tenang, rumah tangga ini justru mengalami goncangan gelombang hebat, namun tidak sempat membuat karam. Sang kapten dan pelautnya mampu mengendalikan kapal dengan baik hingga tetap berlayar tenang.menghadang.
SELAMAT TAHUN BARU




Semoga menjadi lebih baik dan berguna..Amiin