Thursday 26 February 2009

Patofisiologi Ujud Kelainan Kulit



Sikatriks/scar adalah jaringan ikat yang menggantikan epidermis dan dermis yang sudah hilang. jaringan ikat ini dapat lebih cekung dari kulit sekitarnya (sikatriks atrofi), dapat lebih menonjol (sikatriks hipertrofi), dan dapat normal (uetrofi/luka sayat). sikatriks tampak licin, garis kulit dan adneksa hilang.

Patofisiologi

Terjadi karena proliferasi jaringan fibrosa digantikan oleh jaringan kolagen setelah terjadinya luka atau ulserasi


eschar


Abses adalah efloresensi sekunder berupa kantong berisi nanah di dalam jaringan. misalnya abses Bartholini dan abses banal.

Patofisiologi

Terjadi akumulasi bahan-bahan purulen di bagian dalam dermis atau jaringan subkutan

abses

Erosi adalah kerusakan kulit sampai stratum spinosum. kulit tampak menjadi merah dan keluar cairan serosa, misalnya pada dermatitis kontak

Patofisiologi

Terjadi karena adanya trauma sehinggga terjadi pemisahan lapisan epidermis dengan laserasi rupture vesikel atau bula dan nekrosis epidermal.


erosi



Likenifikasi adalah penebalan kulit sehingga garis-garis lipatan kulit tampak lebih jelas.

Patofisiologi
Terjadi karena perubahan kolagen pada bagian superficial dermis menyebabkan penebalan kulit.


likenifikasi


Eksoriasi adalah kerusakan kulit sampai ujung stratum papilaris sehingga kulit tampak merah disertai bintik-bintik perdarahan. ditemukan pada dermatitis kontak dan ektima

Patofisiologi
Terjadi karena adanya lesi yang gatal sehingga di garuk dan dapat menyebabkan perdarahan.
eksoriasis




Krusta adalah onggokan cairan darah, nanah, kotoran, dan obat yang sudah mengering diatas permukaan kulit misal impetigo krustosa. Krusta dapat berwarna hitam, merah atau coklat.

Patofisiologi
Terjadi karena ketika papul, pustule, vesikel bulla mengalami rupture atau pecah cairan atau bahan-bahan yang terkandung di dalamnya akan mongering.

krusta


Atrofi adalah pengurangan ukuran sel, organ atau bagian tubuh tertentu

Patofisiologi
Penurunan jaringan ikat retikuler dermis sehingga menyebabkan penekanan permukaan kulit yang reversible.


atrofi

Kista adalah suatu ruangan berkapsul dengan epitel yang terdiri dari cairan atau dari bahan-bahan semi solid berupa sel-sel yang telah mati atau produk-produk sel itu sendiri, seperti keratin.

Patofisiologi
Terjadi karena peradangan sehingga komponen-komponen peradangan tersebut membentuk masa yang semisolid.

kista


Urtika adalah penonjolan di atas permukaan kulit akibat edema setempat dan dapat hilang perlahan-lahan, misalnya pada dermatitis medikamentosa, dan gigitan serangga

patofisiologi
Terjadi karena edema atau pembekakan yang dihasilkan oleh kebocoran plasma melalui dinding pembuluh darah di bagian atas dermis
urtika


Pustul : lesi kulit yang terisi dengan pus dibagian epidermis

Patofisiologi
terjadi karena infeksi bakteri menyebabkan penumpukan eksudat purulen yang terdiri dari pus, leukosit dan debris. pustul


Bulla : lesi yang terisi oleh cairan dengan ukuran > 0.5 cm sedangkan vesikel > 0.5 cm. Dapat terjadi intraepidermal dan subepidermal. Pada intraepidermal lesi tersebut longgar dan mudah pecah dan subepidermal tegang dan tidak mudah pecah

Patofisiologi
Terjadi karena plasma yang bocor dari pembuluh darah mengisi ruang epidemis sehingga terjadi penumpukan cairan.
vesikel


bulla


Makula : Lesi kulit yang datar dimana terjadi perubahan warna kulit yang dapat berbatas tegas atau samar dibandingkan dengan kulit sekitarnya dengan ukuran <> 0.5 cm.

Patofisiologi
Makula Hpiperpigmentasi terjadi karena peningkatan sekresi melanin.
Makula Hipopigmentasi terjadi karena penurunan atau tidak adanya sintesis melanin.
Makula Eritem terjadi karena dilatasi pembuluh darah, ekstravasasi sel-sel darah merah kepermukaan kulit.


makula


patch


Papul : massa solid dengan ukuran <> 0.5 cm disebut nodul
Plak : suatu lesi dengan peninggian yang permukaannya datar di banding dengan kulit normal dibawahnya.

Patofisiologi
Terjadi karena peradangan yang sebagian besar terjadi di dermis. Kemudian komponen-komponen peradangan tersebut membentuk masa yang solid


plak


papul


nodul


Katatonik di stase kulit

Hmmppff.. setelah melalui perjalanan yang panjang akhirnya aku sama irsat ngungsi ke lagi. Kali ini kita mampir sebulan di stase kulit yang menurut mitos yang beredar dilingkungan koass, stase kulit termasuk stase angker karena hanya sedikit yang bisa lolos dari stase ini.

Seperti yang udah diduga sebelumnya aku dan irsat dengan tegap melangkah menuju ruang poli. Kebetulan disana masih kosong melompong, ga lama kemudian datang seorang wanita paruh baya biasa Ibu tersebut dipanggil Ibu tri. Beliau sangat senang sekali ketika kita masuk koass kulit karena ada yang bantu beliau adminstrasi disana..

Singkat cerita ketika saatya tiba untuk mengharapkan bimbingan dari DPK kok ditunggu-tunggu kok ga ada respon.

Aku sama irsat hanya diam seribu bahasa sambil sesekali baca buku kulit mengaharapkan akan ada satu dua buah kata yang keluar dari mulut DPK, eh setelah ditunggu-tunggu kok ga ada yang keluar.

Sambil senggol menyenggol irsat, kok kayaknya dia ga respon, dalam hati aku berpikir apa jangan-jangan irsat tidur. Sambil melirikkan mata ternyata aku liat si irsat menguap beberapa kali (Saking besarnya irsat menguap tampak seperti kuda nil...wakakakakakak)

Kasihan liat irsat yang kayaknya ngantuk berat akhirnya aku pinjamin buku Kulit untuk dia baca-baca supaya ga ngantuk... eh, ga tau-taunya malah dibaca sebentar trus dia tutup lagi (kayaknya dia ga niat koass di kulit..)

Mencoba membuat suasa lebih hidup akhirnya aku mencoba bertanya apa aja yang ada di otak. Spontan aku tanya, "dok. Kenapa pada apa bedanya vitiligo dengan PVC".. dokter diam dan malah bertanya balik, "sekarang saya tanya bagaimana mekanisme terjadinya vitiligo??"

Toeng..... Toeng.... Toeng....??!!

Berharap dapat jawaban malah ditanya balik. Spontan aja aku diam, irsat pun tidak bergeming sedikitpun..

Akhirnya apa yang ditunggu-tunggupun muncul juga, Katatonik. Ya kita seperti perilaku katatonik yang hanya diaaaaaam saja.. sambil sesekali bicara yang ga jelas gitu!!??

Sat.... Sampe kapan nich kita katatonik gini?? Apa jangan-jangan malah kita yang gantiin pak barjo sama pak gunawan di UPPI?? Wakakakakakk... Piss Bro

Saturday 21 February 2009

Ibuku Sayang..

Malam sudah semakin larut, malam ini tepat pukul 01.55 wib terbangun dari lelapnya tidur, terbangun bukan karena mimpi. Tapi sekilas ingat akan seorang malaikat yang menuntun, membimbing dan memanjakanku selama di dunia ini, malaikat itu biasa ku panggil dengan sebutan IBU...

Mungkin ini yang dikatakan rindu, memang sich akhir-akhir ini jarang komunikasi dengan Ibu, hanya melalui sms itupun secukupnya saja. Merasa bersalah ketika aku terlalu disibukkan denga rutinitas di RS sehingga melupakan seorang yang sangat berjasa besar membesarkan kita.

Sejenak berusaha untuk menenangkan diri dengan mengambil air wudhu, berdiri ditengah malam menegakkan perintah Allah yang dalam beberapa hari ini sempat lalai.

Dalam doa ku sebut nama Ibu.. Lagi.. Lagi.. Dan Sekali lagi. Terakhir aku sebut nama Ayah..
Walaupun sedikit menenagkan, namun rasanya masih belum cukup untuk mengungkapkan rasa rindu ini. Akh.. untuk menghibur diri aku berbisik dalam hati dan berucap esok pagi aku akan telpon Ibu..

Aku satu diantara sekian banyak anak-anak yang masih beruntung, memiliki kedua orang tua yang lengkap yang masih sering mendoakanku dalam suka dan duka, memberiku semangat ketika terlelap..

Aku satu diantara sekian banyak anak-anak yang masih diberi kesempatan untuk menatap wajahnya, membelai keningnya dan mengusap wajahnya.. Mungkin anak yang lain ada yang tidak seberuntung aku..

Ibu.. dalam heningnya malam ini aku merindukanmu..

Ibu.. dalam sunyinya hati yang kusebut hanya namanu..

Ibu.. dalam dinginnya raga ini yang kugenggam hanya bayangmu..

Ibu.. kelunya lidah ini tuk berucap "Aku Sayang Kamu.."

Ibu, wahai malaikat hatiku.. Terima kasih Ibu..

Download video Kasih Sayang Ibunda

Thursday 19 February 2009

Parade Caleg Aneh..

Ada-ada saja ulah para Caleg dalam mempromosikan dirinya, dari yang ga PD dengan membawa anaknya yang jadi artis untuk medongkrak popularitasnya, Ada yang SKSD sm Barack obama, Ada yang nampang sama anaknya.. Dan sebagainya Dech..?? Langsung aja dilihat gambar-gambarnya. OK


Ahmad Dhani jadi Caleg,. Sama jenggotnya beda nasibnya..
Mudahan keterima jadi Caleg ya bro..

Ini anaknya ilang atau gimana pak??
Yang jadi caleg anaknya atau bapaknya c..?? (Bingung..??!!)

Contoh caleg yang kurang PD, dompleng popularitas anaknya sebagai artis.. kenapa ga bapaknya aja yang jadi artis ya??


Ooo.. baru tau, ternyata bekam eh beckham jadi caleg di Indonesia tho??


Serem amat??!! Mau main film horror..??


Sesuai dengan namanya, Ibu narsis fotonya juga Narsis.. Pas??!!


Busyeeet dah!!?? Mau rampok pak??!! ngapain pake bawa golok segala..

Ga PD ya mas.. kok fotonya malah lebih kecil dibandingkan fotonya Beckham.. kikikikik..


Ternyata Obama punya kembaran di Indonesia?? Wakakak.. Baru tau..

Piyeeee iki??!! Nulis legislatif aja legeslatif..


Emang selama ini makan pake kaki pak??!! Ada adaaaaaa aja??!!


Woro-woro anak hilang, anak hilang... Segera hubungi bapaknya atau telp ke nomor urut dibawah ini.. Sekian!


Pak?? habis dari kebun binatang ya, terinspirasi harimau.. Wakakak


Ini yang udah meninggal, masiiiih aja dipasang.. Kita doakan bersama..


Selamat menyambut pesta demokrasi...

Akhir kata..


Salam Metaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaallllll........

Ponari Sweat, Ion Supply Drink From Jombang


Beberapa hari lalu, air comberan rumah ponari puh jadi rebutan. Kemudian, banyak yang ngusulkan supaya batunya ponari dicelupkan ke telaga atau laut, supaya bisa dimanfaatkan oleh semua orang.


Nah,.. kini harapan itu bukan cuma harapan lagi. Karena kini air berkhasiyat Ponari telah diproduksi masal,
dan telah masuk ke rak-rak utama supermarket di seluruh pelosok tanah air,..

Berikut ini adalah foto-foto hasil air ponari :

Bahkan,.. ternyata bule pun seneng minum Ponari! Hebat ya ???

Bahkan,.. di Jepang juga sudah mulai dipasarkan..

Ternyata, produk Ponari Sweat yang kita bicarakan telah berkembang dalam berbagai variasi produk, termasuk edisi Black:

di Korea sono, malah udah ada artis cantik yang mau jadi bintang iklannya:


Dan kita patut berbangga, meskipun banyak di antara kita yang nggak percaya klenik, tapi ternyata kita bisa paksa bule-bule buat mengikuti budaya kita itu. Termasuk air Ponari ini, mereka selalu nyembah dulu sebelum minum supaya tuahnya lebih mangstafss katanya ..


Ayoo segera dipatenkan Ponari Sweat, keburu diambil negara lain lho...

Sekilag Tentang Hillary Diane Rodham Clinton


Biografi
Lahi : Born, Oktober 26, 1947 Chicago, Illinois
Birth name : Hillary Diane Rodham
Political party : Democratic Party
Spouse : Bill Clinton
Children : Chelsea Clinton
Residence : Chappaqua, New York
Alma mater : Wellesley College, Yale Law School
Profession : Lawyer

Hillary Diane Rodham Clinton (lahir 26 Oktober 1947) adalah Sekretaris negara AS yang ke 67, membantu pemerintahan Barack Obama. Dia adalah senator dari New York dari tahun 2001-2009. Sebagai seorang istri Bill Clinton, Preseiden ke 42 AS, dia adalah First Lady AS dari tahun 1993-2001. Dia adalah kandidat Presiden AS dari partai Demokrat pada pemilu 2008.

Hillary berasal dari Illinois, Hillary menarik perhatian negara pada tahun 1969 karena ucapannya sebagai mahasiswa pertama yang masuk di kampus Wellesley. Dia menaikkan karirnya di Fakultas hukum setelah lulus dari Fakultas Hukum Yale tahun 1973. Dia kemudian pindah ke Arkansas tahun 1974 dan menikah dengan Bill Clinton tahun 1975. Dia menjadi pemimpin wanita pertama Legal Service Corporation tahun 1978 yang ditunjuka oleh Presiden Jimmy Carter. Dia adalah First Lady Arkansas dari tahun 1979-1981 dan 1983-1992 dan sukse memimpin reformasi sistem pendidikan di Arkansas. Dia aktif dalam beberapa organisasi yang focus terhadap kesejahteraan anak dan beberapa perusahaan.

Ketika menjadi First Lady AS Ia pemrakara utama Program kesehatan Clinton sebagai preseiden, ketiks gsgsl untuk meyakinkan kongres tahun 1994, pada tahun 1997 dan 1999, Clinton memainkan peran dalam advokasi State Children's Health Insurance Program, the Adoption and Safe Families Act, and the Foster Care Independence Act. Waktunya sebagai First Lady menggambarkan respon polarisasi terhadap warga AS. Dia menjadi First Lady pertama yang didakwa dan bersaksi sebelum hakim agung federal sebagai konsekuensi dari kontroversi Whitewater tahun 1996. Dia tidak pernah terbebani dengan beberapa penyelidikan selama suaminya menjadi Presiden.

Setelah pindah ke NY, Clinton terpilih menjadi senator NY tahun 2000. Pemilihan tersebut ditandai pertama kalinya First Lady AS bekerja untuk kantor public; Clinton juga wanita pertama sebagai senator di NY. Di Senat, dia mendukung kebijakan Presiden Bush terkait kebijak luar negeri termasuk voting untuk resolusi perang Iraq. Setelah itu kemudian dia menentang kebijakan perang Iraq dan menentang sebagian besar kebijakan loka. Dia terpilih kembali tahun 2006 dan pada tahun 2008 masuk sebagai nominasi Presiden namun kalah deng senator Barack Obama. Sebagai Sekretaris Negara Obama, Clinton adalah First Lady pertama yang membantu kabinet Presiden.


Peran Sebagai First Lady

Ketika Bill Clinton memegang tampuk AS tahun 1993, Hillary menjadi First Lady di Gedung Putih. Dia mengumumkan akan menggunakan nama Hillary Rodham Clinton sejak pertama kali memasuki Gedung Putih. Selama menjadi First lady, Hillary banyak membantu dan mendukung program Clinton dalam kebijakan Publik termasuk tentang Diberi tugas untuk melakukan reformasi sistem kesehatan sama seperti Ia ketika melakukan reformasi sistem Pendidikan di Arkansas. Selama menjadi First Lady, Ia mendorong program Asurasi Kesehatan Anak-anak, sehingga dapat membantu program kesehatan bagi orang tua yang tidak mampu membawa anaknya ke Rumah Sakit, program lainnya yaitu mempromosikan imunisasi nasional melawan penyakit pada anak-anak dan menyarankan wanita untuk melakukan mamografi untuk mendeteksi kanker payudara. Setelah sukse mencarikan dana untuk penelitian kanker prostat dan asma di Institut Kesehatan Nasional. Clinton banyak aktif dalam kegiatan tentang anak-anak, remaja dan persamaan hak wanita. Pada tahun 1995 Ia berbicara pada pertemuan Wanita sedunia keempat di Beijing dan mengkampanyekan melawan kekerasan pada wanita dan memperjuangkan hak-hak wanita.

Jabatan Senat

Selama kampanye, Clinton berjanji untuk meningkatkan stabilitas ekonomi, menjanjikan 200.000 lahan pekerjaan dan member hadiah terhadap investasi bisnis dan pembuka lahan pekerjaan. Dia juga memangkas uang kuliah mahasiswa.

Setelah masuk menjadi senat Ia tetap mempertahankan jati dengan low profile. untuk mendukung kinerjanya, Ia mendirikan beberapa komite yang memiliki tugas masing dan peran masing-masing. Saat serangan 11/9 Clinton mencari dana untuk membangun kembali NY dan khususnya WTC. Clinton mendukung Perang melawan terorisme di Afganistan dan Mendukung Perang Iraq untuk memberantas terorisme di dunia. Pada tahun 2006, Ia kembali mencalonkan diri pada kampanye senator dan akhirnya mampu memenangkannya sehingga Ia kembali terpilih menjadi senator NY. Ketika Presiden Bush memiliki kebijakan untuk menambah pasukan ke Iraq, Clinton menentangnya dan saat krisis financial global melanda Clinton menyetujui bailout system untuk menyelamatkan financial AS dengan anngaran 700 Triliun Dollar.

Pemilihan Presiden

Clinton memulai kampanya pemilihan Presiden sejak tahun 2003. Kemudian pada Januari 2007 Ia mendeklarasikan pemilihannya dengan semboyan “Im in, Im in to win” . Dalam beberapa poling-poling awal nama Clinton diunggulkan dibanding competitor yang lain akan tetapi dalam poling-poling selanjutnya namanya mulai kalah bersaing dengan Barack obama sebagai calon Presiden dari Partai Demokrat. Pada Juni 2008 Ia berbicara dihadapan pendukung bahwa Ia mengakhiri kampanye dan mendukung obama denga menyatakan "The way to continue our fight now to accomplish the goals for which we stand is to take our energy, our passion, our strength and do all we can to help elect Barack Obama."

Sekretaris Negara

Pertengahan Ovember 2008, President terpilih Obama mendiskusikan posisinya sebagai Sekretaris Negara dan kemudian Clinton menyetujui penunjukan tersebut. Clinton pada dasarnya enggan untuk meniggalkan senat, karena tugas dan panggilan negara lebih diperlukan sehingga akhirnya Ia menyetujui penunjukan tersebut. Setelah terpilih sebagai Sekretaris Negara kemudian Ia melakukan diplomasi kebijakan luar negero dengan mengatakan “We have a lot of damage to repair”. Awal Fabruari 2009 Ia melakukan kunjungan ke Jepang, Korea Selatan, China dan Indonesia.

Sumber : www.wikipedia.org

Tuesday 17 February 2009

Realita dan Idealita Pasien Skizofrenia

REALITA


Stigma yang muncul di masyarakat ketika mendengar pasien skizofrenia adalah skeptisme bahwa orang dengan gangguan jiwa merupakan aib dalam keluarga dan masyarakat sehingga banyak dikucilkan, bukan hanya dalam masyarakat tetapi juga oleh keluarga sehingga kecenderungan dibuang dan dikucilkan oleh lingkungan. Tidak jarang ditemukan dalam masyarakat orang tua yang membuang anaknya sendiri atau mencampakkan keluarganya karena penyakit yang disebut banyak orang dengan sebutan penyakit jiwa ini. Keluarga cenderung tidak mau mengurus orang dengan gangguan jiwa karena merepotkan, menyita waktu dan menguras tenaga. Keluarga harus mengontrol minum obat pasien kemudian mengawasi aktivitas sehari-hari dan lain sebagainya sedangkan masyarakat pun gerah dengan tingkah polah pasien skizofrenia karena kecederungan pasien agitatif seperti melempari rumah tetangga, merusak barang-barang dan sebagainya.


Pasien skizofrenia adalah bagian integral dari masyarakat, hanya saja proporsi dalam menempatkan pasien tersebut haruslah tepat. Kita sebagai bagian dari masyarakat harus melihat pasien ini secara holistik tidak parsial karena sekali lagi saya tekankan bahwa pasien skizofrenia adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari lingkungan sosial.


Stigma dalam masyarakat yang mendeskriditkan pasien skizofrenia haruslah di insisi perlahan-lahan. Fenomena yang muncul dalam masyarakat bahwa pasien gangguan jiwa merupakan aib masyarakat sehingga dengan semudah itu masyarakat menginjak-injak hak dan martabat. Ekuivalen dengan hal tersebut pasien skizofrenia merupakan sampah yang harus disingkirkan atau dimarginalkan dalam lingkungan sosial. Anggapan yang salah dan keliru jika pemahaman yang dangkal tersebut terus menerus terpatri dalam pikiran person by person. Mereka lupa bahwa hak-hak mereka juga diatur sama dalam UUD 45 sama dengan manusia sehat lainnya. Sehingga tidak ada alasan yang esensi ketika mereka kembali ke masyarakat lantas kemudian masyarakat memerginalkan mereka. Pelaggaran yang sangat mendasar dalam perspektif hukum dan HAM. Menurut hemat penulis hal tersebut sudah merupakan pelaggaran HAM yang harus ditindak tegas.

IDEALITA


Berangkat dari permasalahan tersebut secara idealita, diperlukan suatu peraturan perundang-undangan yang dapat melegitimasi pasien skizofrenia. UU tersebut dapat menjadikan kontrol yang sifatnya tegas dan mengikat sehingga pasien skizofrenia tidak dipandang dengan mata kiri saja. Secara implisit sebenarnya masalah hak dan kewajiban warga negara dan jaminan kebebasan berkumpul sudah dijelaskan dalam UUD 1945, bahkan dijelaskan fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. Secara substatitf pasal tersebut mengejawantahkan setiap warga negara yang termasuk golongan tidak mampu dilindungi oleh negara termasuk pasien skizofrenia. Argumentasi penulis didasarkan bahwa pasien skizofrenia tidak mampu bukan hanya dalam finansial (kebanyakan pasien skizofrenia dari kalangan ekonomi lemah), tetapi juga ketidak mampuan dalam hal penyesuaian diri di lingkungan sosial serta tidak mampu karena mereka sakit yang disebabkan bukan hanya karena gangguan organik tetapi juga gangguan non organik.


Perlunya UU yang dapat secara eksplisit mengatur bahwa pasien skizofrenia memiliki hak yang sama dalam hubungan dimasyarakat. Sehingga tidak ada alibi bagi masyarakat untuk memerginalkan pasien tersebut. Sangsinya pun harus jelas dan tidak bisa hanya sangsi yang bersifat moral dan hukum adat. Akan tetapi juga sangsi pidana. Undang-undang tersebut juga tidak membatasi harus memiliki hak yang sama dalam hukum dan pemerintahan. Dalam arti lain bahwa pasien skizofrenia juga berhak menjadi pemimpin berhak dipilih dan memilih. Hal ini pastinya akan menimbulkan pro dan kontra, menurut hemat penulis memang dalam penyusunan draft UU tersebut tidak bisa setengah-setengah, harus komprehensif. Misalkan jika orang skizofrenia itu mencalonkan diri menjadi wakil rakyat, biarkanlah rakyat yang menilai apakah cukup capable atau tidak. Serahkan semua ditangan rakyat karena di Indonsia ini kita hidup dialam demokrasi kerakyatan. Dimana seperti dikatakan oleh
Abraham Lincoln "Democracy from the people, by the people and for the people" . Untuk pelaksanaan teknis UU ini dapat diatur melalui Peraturan pemerintah cq. Menteri Kesehatan R.I


Uraian diatas adalah sekelumit tentang perlunya UU yang mengatur hak, tugas dan kewajiban khusus pada pasien skizofrenia. Karena perlu adanya jaminan yang pasti sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945.


Pasien skizofreni itu memerlukan penanganan khusus dalam masyarakat. Karena jika hanya mengandalkan obat yang diminum tidak bisa sembuh total sehingga kesembuhan 100% menurut hemat penulis adalah kesembuhan lingkungan sosial dan pekerjaan. Ketika lingkungan pekerjaan banyak sekali panti-panti rehabilitas yang mana kegiatan-kegiatan panti tersebut difokuskan dalam terapi kerja dimasyarakat. Hanya saja ketika seluruh proses sudah dilalui dengan baik melalui rehabilitasi tersebut. Ketika dikembalikan ke masyarakat mereka akan terbentur dana. Bagaimana akan dapat diaplikasikan jika masalah dana lagi-lagi menjadi gugatan utama. Pemerintah harus mengalokasikan dana khusus untuk dapat memfasilitasi hal tersebut. Dana alokasi tersebut dibuat sesederhana mungkin untuk kegiatan yang juga sangat sederhana seperti pertukangan, perbengkelan dan sebagainya. Tidak cukup sampai disitu, perlu adanya pengawas yang ditunjuk langsung oleh Dinkes (semacam DOTS pada TB), untuk mengontrol mulai dari kteraturan minum obat sampai alokasi penggunaan dana tersbut apakah applicable atau justru dipergunakan untuk kepentingan lain. Fungsi pengawas tersebut adalah untuk mengotrol dan mengawasi karena jika hanya mengandalkan keluarga dan masyakarat sangat sukar sehingga diperlukan pengawas khusus agar kriteria mencapai sembuh sempurna dapat tercapai.

"Sebuah pemikiran dari seorang pemikir yang prihatin terhadap permasalahan bangsa yang tidak pernah sehat karena seluruh elemen bangsa ini sakit kronis"

Kampanye Penggunaan Produk Dalam Negeri

Slogan cinta prouk dalam negeri

Akhir-akhir ini mulai ramai kembali dibicarakan tentang penggunaan produk dalam negeri. Masih ingat ketika kasus krisis moneter tahun 1998 dimana pemerintah menggalakkan program penggunaan produk dalam negeri. Kasus yang sama terjadi kembali saat ini, ketika pemerintah berbondong-bondong dengan kekuatan SKB berencana mewejibkan PNS menggunakan produk dalam negeri khususnya sepatu. Bedanya jika tahun 1998 terjadi saat krismon, saat ini terjadi dalam masa reses ekonomi sehingga diharapkan dengan program ini komoditi dalam negeri dapat meningkat dan UKM dapat teroptimalkan.

Ada hal yang menarik ketika Wapres melakukan rapat koordinasi dengan menterinya. Sebelum dilakukan rapat, dengan joke khas wapres meminta para pembantunya untuk melepas sepatu dan dicek satu persatu apakah sepatunya menggunakan produk dalam negeri atau tidak. Sontak apa yang dilakukan wapres membuat peserta rapat tertawa.


suasana rapat koordinasi wapres dan menteri terkait

Hal ini menjadi fenomena, ketika dalam keadaan terpuruk pemerintah menggalakkan program cinta produk dalam negeri. bahkanPNS diwajibkan menggunakan sepatu produk dalam negeri. Saya sendiri berpikir, apa iya sebagian besar PNS di Indonesia menggunakan produk luar negeri? Tidak pernah terpikirkan sebelumnya bagaimana dengan PNS di daerah pedalaman papua? Apakah mereka menggunakan produk dalam negeri juga? produk yang mereka pakai bukan dalam negeri tetapi produk lokal negeri.. Dalam bahasa lainnya mungkin lebih pas jika disebut SANDAL

Menteri perindustrian sendiri ketika diwawancarai oleh salah satu TV swasta di Indonesia menjelaskan bahwa dengan diberlakukannya program ini diharapkan dapat mengurangi import sepatu dan tas sehingga hasil produk dalam negeri dapat diberdayakan dan memiliki daya saing dengan produk luar.

Memang selama ini produk luar negeri menjadi prestise bagi sebagian kalangan karena anggapan sebagian orang tidak keren jika tidak memakai produk luar. Persepsinya ga gaul gitu lah??!!
Disadari ataupun tidak penggunaan produk dalam negeri menguji sejauh mana jiwa patriotisme dan nasionalisme kita terhadap budaya luhur dan falsafah bangsa Indonesia. Kita justru harus bangga bahwa dengan menggunakan produk dalam negeri, kita juga dapat berkontribusi untuk meningkatkan stabilitas ekonomi yang dewasa ini semakin terpuruk sebagai imbas dari krisis global.

Ayo cintai produk dalam negeri...
Jayalah Bangsaku..
Jayalah Indonesia..


Antara CPZ, HLD dan THP..

Ketika masuk Grhasia sduah kebayang sebenarnya apa yang akan dilakukan disana. Pastinya akan bertemu banyak orang yang secara fisik normal namun secara mental abnormal. pasien dengan skizofrenia harus dipandang secara holistik. Sebenarnya sich sebelum masuk grhasia sudah prepare beberapa hari sebelumnya, maklum semangat setelah ujian THT masih tersisa sehingga sampai terbawa ke grhasia.

Bayangin aja, dengan penampilan parlente rambut klimis mengkilat (maklum pake minyak rambut dr jelantah hehehe..) seolah-olah jika ada lalat yang hinggap pasti akan terpeleset pula. Berangkat sudah baca-baca PPDGJ III, bukan hanya itu DSM IV pun sudah dihapal bak psikiater ulung yang sudah makan asam garam kehidupan.. wekekekekek..

Awalnya emang kaget ketika membaca PPDGJ III bagian awal full dengan GMO, belum lagi ketika mendalami materi tentang skizofrenia yang isinya seabrek-abrek mule dr paranoid sampai simpleks... rasanya eneg'..

Belum lagi hampir semua obat yang dipake trias skizofrenia (Nie istilah sendiri, jangan dipake ya bro..). Ya, CPZ (Chlorpromazine), HLD (Haloperidol) THP (Tryhexilpenidil). Hampir semua pasien yang datang diberi obat tersebut tentunya dengan dosis yang berbeda-beda tergantung keluhan pasien.

ketika jaga di IDG pun seperti itu. Belum lagi pasien yang datang sebagian besar F.20.3 alias skizofrenia tak terinci. Itu lagi.. Itu lagi..

CPZ itu obat antipsikotik dengan efek psikotik yang rendah dan efek sedasi tinggi sehingga yang diharapkan dari obat ini adalah efek sampingya yang menyebabkan pasien tertidur pulas. akibatnya apa jika pasien gadunh gelisah diberi obat ini peroral langsung dech klenger di tempat tidur tapi biasanya kalau gaduh gelisah susah diminum obat peroral sehingga harus diberi perinjeksi IM dengan diazepam.

HLD itu obat dengan antipsikotik yang sangat tinggi namun efek sedasinya rendah namun pemberian dosis ini dengan ukuran besar harus diwaspadai karena efek samping ektrapiramidal sindrom yang cukup besar seperti yang paling sering adalah tremor. Sehingga berikan dosis rendah sambil slow but sure ditingkatkan perlahan-lahan sampai didapatkan efek terapi yang diinginkan. Pada pasien dengan waham dan halusinasi yang menonjol biasanya diberi dosis 5 mg langsung biasanya halusianasi langsung ambyaaaar...

THP nie dia yang paling beda. antidoum untuk mengatasi efek samping ekstrapiramidal. Cukup manjur lho, tapi biasanya kalau kurang manjur diberi antipsikotik atipikal ang efek sampingnya rendah.

So, tunggu apa lagi?? Siapkan diri kalian memasuki stase jiwa.. pastinya akan ketemu pengalaman yang menarik bersama orang dengan skizofrenia.

NB :
Thanks ya buat koass UMY 02 and 03..
Mas Indera, piye mas Dapat salam dr B***A, kapan nich follow upnya?? Hehehe..
Mba Ajeng, masih jutek mba?? jangan aku yang dijadikan sasaran ya mba..
Mba Fira, mba piepiet, mba nelly, mba irma, mas ainun.. Cuapeeeek deeech??!!

Amien, selly and siska.. Sorry guys ku tinggalkan kalian jaga sendiri di IGD.. Btw, udah dapat kan pasien untuk ujian?? Sukses yaa..

Wassalam..

Sunday 15 February 2009

Telaah Kritis Otonomi Daerah

Masih terngiang tentunya dibenak kita ketika hamper seluruh stasiun televise menyiarkan berita yang sampai sekarang masih menghebohkan. Kasus meninggalkan ketua DPRD Sumut, Abdul Aziz Angkat karena tindakan brutal dan anarkis yang dilakukan oleh massa yang mengatasnamakan rakyat yang menghendaki berdirinya Provinsi Tapanuli. Tindakan represif yang dilakukan oleh massa sangat mencoreng substansi demokrasi sesungguhnya. Tindakan yang brutal tersebut akhirnya menjerumuskan tokoh – tokoh intelektual yang berperan dalam suksesi berdirinya Protap (Provinsi Tapanuli) dan yang paling miris adalah keterlibatan mahasiswa yang digadang-gadang sebagai agent of change.

Hal yang sebenarnya tidak perlu terjadi jika aparat kemanan bertindak tegas dan sigap alam pengamanan demo anarkis tersebut. Bukan saatnya saling tuduh siapa yang salah karena secara yuridis sudah terbukti siapa yang bersalah dan siapa yang harus bertanggung jawab. Pencekalan beberapa tokoh Protap dan kesigapan Kapolri untuk langsung memberhentikan structural Polda Sumut yang dinilai gagal dalam menjalankan tugas. Bukan hanya itu, tokoh BEM Sisingamangaraja yang berperan pun tidak luput dari penahanan. Tindakan yang menurut penulis cukup tegas sehingga komitment untuk menjaga rambu-rambu demokrasi tetap dapat terjaga.

Kasus yang terjadi di Sumut cukup dijadikan referensi saja agar didaerah lain hal serupa tidak terjadi kembali agar wajah demokrasi yang sudah tercoreng tidaka tambah tercoreng dengan tindakan anarkis tersebut. Perlu adanya evaluasi sistemik tentang konsep otonomi daerah yang menurut hemat penulis merupakan factor presipitasi terjadinya demo anarkis tersebut. Tentunya pemerintah, Anggota Dewan yang terhormat, masyarakat dan mahasiswa sebagai penjaga demokrasi harus berperan aktif dalam mencari jalan keluar terbaik terhadap permasalahan ini.

Jika kita cermati tentang UU No 32 tahun 2004 tentang otonomi daerah, menurut penulis masih banyak kelonggaran-kelonggaran yang sangat memudahkan setiap daerah untuk memiliki otonomi untuk dapat berpisah dari kabupaten induk. walaupun dalam petunjuk pelaksanaan UU tersebut sudah diatur dalam PP No 78 tahun 2008 masih saja masih “kecolongan”. Perlu adanya peraturan yang lebih ketat sehingga tidak semudah itu setiap daerah ingin memekarkan daerahnya. Jika peratura disusun lebih ketat dan transparan tentunya setiap daerah akan berfikir dua tiga kali. Bukan artinya dengan peraturan yang ketat bermaksud mengganjal desentralisasi sebagai amanat amandemen UUD 1945. Hanya saja, hal tersebut terlalu mudah untuk dipolitisir oleh kepentingan segelintir orang yang mengatasnamakn rakyat menginginkan kekuasaan absolute.

Fungsi aturan yang ketat tersebut adalah agar setiap daerah benar-benar harus mengkaji dan menganalisa factor kependudukan, factor keuangan, factor ekonomi dan factor potensi daerah guna menjamin kesejehteraan rakyat. Ketika daerah tersebut lepas dari daerah induk tentunya daerah tersebut harus siap dengan segala SDM dan SDA sehingga output kesejahteraan rakyat benar-benar dapat tercapai. Bukan malah sebaliknya, dengan berpisah dari daerah induk malah terjadi retrogresifitas pembagunan dan kesejahteraan rakyat.

Sudah sepuluh tahun otonomi digulirkan. Selama sepuluh tahun tersebut sudah ada sekitar 200 provinsi, kabupaten dan kota yang dimekarkan. Bisa dibayangkan, sejak pertama kali konsep otda ini digulirkan sudah berapa kali pilkada dilakukan dan itu tidak sediki uang yang dihambur-hamburkan, sudah triliunan uang rakyat dibuang hanya untuk memasung demokrasi sebagai semangat desentralisasi. Belum lagi aksi pendukung dari masing-masing calon yang tidak suka jika jagoannya kalah dalam pilkada. Dengan dalih kecurangan, penggelembungan suara dan intimidasi sehingga sedikit-sedikit harus dibawa ke MK menurut hemat penulis bukan sebuah solusi yang cerdas bagi demokrasi. memang masih ada alibi, bagi sebagian orang berpendapat bahwa hal tersebut merupakan konsekuensi demokrasi. Justru menurut penulis Demokrasi sendiri akan menangis, hatinya merasa disayat-sayat jika demokrasi bisa divisualisasikan . Apakah dengan darah, dengan luka dan dengan kekerasan merupakan bagian dari konsekuensi demokrasi? Apakah dengan triliunan rupiah mampu menghasilkan pemimpin-pemimpin yang qualified? Semua itu merupakan spekulasi. Spekulasi yang semakin hari akan menjadi kronis jika sistem tentang otonomi daerah ini tidak dievaluasi justru akan mendatangkan bencana peradaban manusia yang haus kekuasaan.

Sudah saatnya sistem ini dievaluasi. STOP Pemekaran daerah untuk sementara ini. Biarkan bangsa ini focus kedepan karena didepan ada pemilu yang sudah siap menghadang. Setelah Pemilu dengan semangat era kepemimpinan yang baru akan diformulasikan konsep pemekaran daerah yang accountable sehingga daerah harus lebih siap dalam menyongsong era desentralisasi yang sesungguhnya dimana memerlukan kerja keras dan semangat yang pantang menyerang untuk tetap mejaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Monday 2 February 2009

100 tahun Mohammad Natsir




Rangkaian peringatan 100 tahun Mohammad Natsir telah usai, dipuncaki dengan peluncuran buku dan situs internet tokoh ini pada Rabu (17/9) petang lalu.

Salah satu buku itu adalah 100 Tahun Mohammad Natsir-Berdamai dengan Sejarah yang berisi 38 tulisan kenangan dari berbagai tokoh. Sementara buku lainnya adalah Capita Selecta 3 yang berisi tulisan dan pidato Natsir dari tahun 1956 dan 1960. (Catatan: Capita Selecta 1 memuat tulisan Natsir dalam rentang 1936-1941, berisi pemikiran tentang kebudayaan, filsafat, pendidikan, agama, ketatanegaraan, dan politik, sedangkan Capita Selecta 2 memuat tulisan, pidato, dan wawancara Natsir dari tahun 1950-1955. Di dalam buku kedua inilah terdapat pidato monumental Natsir yang dikenal dengan sebutan ”Mosi Integral Natsir”.)

Dalam acara yang dihadiri oleh Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah dan sekitar 400 undangan, sosok Natsir seolah kembali ke dalam ruangan, dengan kenangan akan ketokohannya, kejujurannya, dan keteguhannya terhadap prinsip.

Natsir memang tokoh yang pantas dikagumi. Dari berbagai sisi yang bisa digali dari tokoh ini, dari buku Berdamai dengan Sejarah ingin dicuplikkan dua kenangan yang menggugah.

Penampilan di AMS

Setelah menyelesaikan pendidikan MULO (setingkat SMP) di Padang, Natsir melanjutkan ke sekolah menengah atas di AMS (Algemene Middelbar School) A-II Westers Klassieke Afdeling di Bandung. Di sini pula, menurut catatan Rosihan Anwar, Sutan Sjahrir belajar dari 1926- 1929. Di sekolah ini, selain harus belajar empat bahasa—Belanda, Inggris, Perancis, dan Jerman— siswa juga harus mempelajari bahasa Latin sehingga pelajar sekolah itu disebut juga Latinist.

Natsir, seperti ditulis oleh Taufiq Ismail, adalah pembaca buku yang sangat tekun, dengan disiplin luar biasa, menyelesaikan satu buku dalam seminggu. Toh, masih ada seorang guru Belanda yang mengejeknya karena dalam percakapan Natsir kurang lancar. Natsir jengkel dan belajar mati-matian sampai akhirnya ia ingin membuktikan diri dalam satu lomba deklamasi. Yang ia baca adalah syair Multatuli berjudul De Banjir. Ia mendapat tepuk tangan riuh dan meraih juara pertama. Guru Belanda tadi juga ikut tepuk tangan meskipun dengan lambat dan enggan.

Di kelas V (setara dengan kelas II SMA kini), Natsir bertemu lagi dengan guru Belanda tadi yang kini mengajar Ilmu Bumi Ekonomi. Guru yang sinis terhadap gerakan politik kebangsaan ini menantang murid, siapa yang berani membahas masalah pengaruh penanaman tebu dan pabrik gula bagi rakyat di Pulau Jawa. Ternyata yang berani angkat tangan hanya Natsir, yang lalu diberi waktu dua minggu untuk menuliskannya.

Natsir lalu ke perpustakaan Gedung Sate, mencari notulen perdebatan di Volksraad, menggali majalah kaum pergerakan, dan mengumpulkan statistik. Setelah jadi makalah, Natsir membacakannya di kelas selama 40 menit. Natsir membuktikan, rakyat tidak mendapatkan keuntungan dari pabrik gula, dan yang untung adalah kapitalis Belanda serta para bupati yang menekan rakyat untuk menyewakan tanah mereka dengan harga rendah, menjadikan mereka buruh dengan upah rendah, dan membuat mereka terjerat utang. Kelas sunyi senyap saat Natsir remaja membacakan makalahnya. Wajah guru Belanda tadi pun suram, tak menyangka ada murid kelas V AMS bisa membuat analisa semacam itu dalam bahasa Belanda yang rapi.

Mosi integral

Disinggung oleh berbagai penulis di buku Berdamai dengan Sejarah, mosi integral Natsir dikemas khusus dalam buku kecil yang dibagikan di sela-sela acara petang itu. Dalam buku kecil Mosi Integral Natsir: Dari RIS ke NKRI", Ketua Panitia Peringatan 100 Tahun Natsir, Laode M Kamaluddin, memberikan catatan ringkas atas mosi ini.

Mosi integral dengan tokoh utamanya Natsir, ia nilai sebagai prestasi gemilang dan monumental yang pernah dicapai oleh parlemen Indonesia. Natsir, tulis Kamaluddin, mampu menyatukan kembali Indonesia yang terpecah belah dalam pemerintahan negara-negara bagian atau federal buatan Van Mook menjadi NKRI yang kita kenal sekarang ini.

Mosi ini tidak lahir begitu saja. Terjadinya perdebatan di Parlemen Sementara Republik Indonesia Serikat (RIS) adalah merupakan titik kulminasi aspirasi masyarakat Indonesia yang kecewa terhadap hasil Konferensi Meja Bundar (KMB) yang berlangsung di Den Haag, Belanda, 23 Agustus-2 November 1949. Pihak yang termasuk menolak hasil KMB adalah Natsir yang waktu itu Menteri Penerangan (Menpen) dan Menteri Luar Negeri Haji Agus Salim. Natsir menolak jabatan Menpen dan memilih berkonsentrasi memimpin Fraksi Masyumi di DPR-RIS. Salah satu alasan Natsir menolak jabatan itu adalah karena ia tak setuju Irian Barat tak dimasukkan ke dalam RIS.

Perdana Menteri (PM) RIS Mohammad Hatta menugaskan Natsir dan Sri Sultan Hamengkubuwono IX melakukan lobi untuk menyelesaikan berbagai krisis di daerah. Pengalaman keliling daerah menambah jaringan Natsir. Selain itu, kecakapannya berunding dengan para pemimpin fraksi di Parlemen RIS, seperti IJ Kasimo dari Fraksi Partai Katolik dan AM Tambunan dari Partai Kristen, telah mendorong Natsir ke satu kesimpulan, negara-negara bagian itu mau membubarkan diri untuk bersatu dengan Yogya—maksudnya RI—asal jangan disuruh bubar sendiri.

Lobi Natsir ke pimpinan fraksi di Parlemen Sementara RIS dan pendekatannya ke daerah- daerah lalu ia formulasikan dalam dua kata ”Mosi Integral” dan disampaikan ke Parlemen 3 April 1950. Mosi diterima baik oleh pemerintah dan PM Mohammad Hatta menegaskan akan menggunakan mosi integral sebagai pedoman dalam memecahkan persoalan.

Kisah lain

Tentu belum cukup mengungkapkan sumbangan Natsir hanya melalui uraian di atas. Masih bisa diceritakan kaitan Natsir dengan PRRI (Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia) di Sumatera dan Permesta (Perjuangan Semesta) di Sulawesi antara 1956 dan 1958. Staf Ahli Mensesneg Dadan Wildan Annas menyebut ”keterlibatan” dalam peristiwa itulah yang masih mengganjal perjalanan sejarah Natsir untuk diakui sebagai pahlawan nasional.

Namun, di luar itu, tokoh seperti Natsir telah memberikan sumbangan berharga kepada perjuangan bangsa Indonesia mencapai kemerdekaan. Tokoh itu, menurut Rosihan Anwar, mempunyai sifat tabiat sendiri dengan keunikannya. Namun, ia adalah putra Indonesia yang patut kita kenang sepanjang masa dan kita hormati dengan segala khidmat.

Oleh : Ninok Leksono

Sumber : www.cetak.kompas.com


Sunday 1 February 2009

Surat jeritan dari Gazza

Berikut isi surat lengkap Umm Taqi dari Gaza yang telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dari surat aslinya yang berbahasa Arab.

Assalamualaikum,
Saudaraku muslim dan muslimah, dalam kesempatan ini aku ingin mengirim pesan dari saudaramu di Gaza. simaklah kondisi kami dan sampaikan kepada siapa saja entah itu orang yang kalian kenal ataupun yang tidak kalian kenal

Ketika Zionis menyerang kami tanggal 27 Desember 2008, sebenarnya mereka tidak hanya menyerang Hamas, dan kaum muslimin di Gaza, tapi mereka menyerang umat Islam keseluruhan. Mereka menyerang Islam dengan harapan bahwa mereka akan dapat melemahkan dan akhirnya menghancurkan Islam dan umat Muhammad SAW.

Dan mereka tidak akan pernah berhenti di sini. Mereka ingin merampas Al Aqsa yang kita cintai, mereka ingin Tepi Barat dan percayalah kepadaku jika saya katakan bahwa mereka ingin seluruh Timur Tengah.

Namun mereka tidak akan pernah berhasil. Mereka tidak akan pernah bisa memadamkan cahaya Allah. Insya Allah.

Situasi yang kami hadapi mengerikan namun iman kami kuat, Alhamdulillah, meskipun kami tidak memiliki air yang memadai dan kalaulah ada, air itu sudah terpolusi dan kami tidak memiliki uang untuk membeli air mineral. Ketika kami memiliki uang maka orang yang menjualnya menyampaikan bahwa terlalu bahaya untuk mereka berjalan keluar dan mendapatkan supply. Kami tidak memiliki gas dan ini sudah berlangsung sejak empat bulan terakhir. Kami hanya bisa memasak sedikit makanan di atas tungku-tungku yang sudah kami siapkan.

Para keluarga laki laki kami telah kehilangan pekerjaannya. mereka menghabiskan keseharian mereka di rumah. Suamiku pergi seharian dari satu tempat ke tempat lain hanya demi mendapatkan (kebutuhan) dasar air. Biasanya dia kembali ke rumah dengan tangan hampa. Tidak ada sekolah, tidak ada bank, dan Rumah sakitpun jarang yang buka. Kami selalu sadar bahwa nyawa kami terancam setiap kali kami keluar rumah.

Mereka (zionis) memberikan jam malam antara pukul 1 hingga 4 sore. Kami bisa keluar dalam keadaan aman untuk mendapatkan supplai, kata mereka. Tapi itu semua bohong! Seringnya jutsru mereka menggunakan kesempatan itu untuk menambah jumlah syuhada dalam daftar mereka.

Kami makan sehari nasi dan sehari roti. Daging dan susu adalah kemewahan. Mereka menggunakan senjata perang kimia di area perbatasan. Mereka menggunakan bahan kimia di daerah-daerah perbatasan. Mereka tidak hanya membunuh kami dengan peluru dan tank-tank dan pesawat-pesawat B52, tetapi juga mereka membunuh kami secara perlahan dengan membuat anak-anak kami kelaparan, yang menyebabkan munculnya penyakit yang sulit digambarkan yang disebabkan bahan kimia itu dan mereka tertawa atas penderitaan kami yang berkepanjangan dan tak tertahankan ini.

Setelah semua ini, kami diberitahu bahwa orang-orang di seluruh dunia berdemo. MashaAllah! Fakta bahwa kalian pergi ke kedutaan-kedutaan dan meninggalkan rumah-rumah kalian membuat kami merasa bahwa kami tidak sendiri dalam perjuangan ini.

Tetapi kalian bisa pulang ke rumah dan mengunci rumah kalian. Sedang kami.... Kami tidak bisa melakukan itu. Tiap malam aku harus meninggalkan rumahku yang berada di lantai-lantai dan tinggal bersama saudara perempuanku di lantai dasar. Jika ada serangan maka lebih cepat bagi kami untuk meninggalkan (gedung) dari lantai dasar.

Tetapi umat bertanya-tanya di manakah tentara kaum Muslim? Di manakah kemenangan? Dan di manakah pemimpin sejati kita yang akan menyelamatkan kita dari kematian? Di manakah tentara Shalahudin al-Ayubi? Jangan berharap pada PBB, mereka mengakui Israel sebagai sebuah Negara pada tahun 1949 dan mengunci nasib kami menjadi seperti pada hari ini. Jangan menoleh ke Amerika atau Inggris, bukankah mereka yang menyerbu ummat Islam di Irak dan Afghanistan? Panggilah para tentara di Mesir, Syria, Turki, Arab Saudi, dan Pakistan. Dimanakah tentara Bangladesh, Negara-negara Teluk, Indonesia dan Libya? Apakah mereka cukup hanya menonton para wanita menjerit meminta pertolongan ketika musuh mengubur anak-anak kecil kami? Apakah kuping mereka tuli hingga tidak bisa mendengar jeritan saudaranya laki-laki dan perempuan? Bukankah kami memiliki hak untuk makan dan minum dengan selamat dan aman. Bukankah kami juga punya hak untuk tertawa dan hidup dengan memiliki harapan?

Ya.... Kami lelah, ketika kami mendengar roket dan bom serta melihat pesawat-pesawat yang terbang mendekati gedung, aku menjerit bersama anak laki-lakiku yang masih muda dan suamiku merasa tidak mampu melakukan apa-apa.

Saudara muslim laki-laki akan tahu seperti apa rasanya ketika merasa putus asa untuk bisa melindungi kehormatan dan kehidupan keluarga Anda. Ada sesuatu yang membunuh dia dari dalam. Kami sering bertanya-tanya kapan mereka akan menjual tanah kami dengan harga murah, apakah serangan ini akan merenggut nyawa seribu atau dua ribu orang. Kami masih menunggu dan melihat. Orang-orang Israel sudah merencanakan di tempat mana mereka akan buat pemukiman baru di Gaza. Seperti inilah keadaan kami.

Dalam hal ini tidak ada yang bisa menyelamatkan kami selain Allah. Jangan lupakan kami karena hanya kalianlah yang kami miliki. Sadaqah baik kalian tidak sampai kepada kami dan ketika mereka membuka perbatasan hanya segelintir orang yang mendapatkan (sumbangan) itu yang tidak tahu harus berbuat apa karena akan beresiko bagi hidup kami hanya untuk membeli makanan. Mereka akan membunuh siapapun, siapapun apakah dia adalah anak umur lima tahun yang sedang membawa makanan untuk keluarganya. Kami ingin hidup dari keringat kaum laki-laki kami, bukan dari keringat orang lain karena kami sedang sekarat. .

Tetaplah berjuang di Jalan Allah dan berdoalah agar kemenangan itu segera datang inshaAllah..

Semoga Allah SWT membuat kami teguh dalam din ini, selama masa perjuangan ini dan selama masa kemudahan. Ya Allah, berilah kemenangan kepada kami segera dan segeralah tegakkan kembali Islam sebagai otoritas yang dengannya kami hidup, Ya Allah, kirimlah kepada kami anak-anak Salahudin, bala tentara Islam untuk menyelamatkan ummat Muhammad SAW dari penindasan di mana kita hidup. Ya Allah lindungilah anak-anak kami dan usirlah kaum zionis dari tanah kami. Ya Allah, hari ini saksikanlah pada hari ini kami telah meminta pertanggung jawaban para pemimpin kami, kami berdoa semoga Engkau segera mengembalikan kepada kami seorang pemimpin sejati, seorang Khalifah. Amin.

Wassalam,
Saudaramu Umm Ta
qi

sumber : www.syabab.com